BloggerGue

Ring back tone atau biasa disingkat RBT menjadi salah satu program yang dihentikan pemerintah menyusul kasus "pencurian" pulsa. Sejumlah penyanyi menolak hal itu dan berharap ada peninjauan kembali keputusan. Mereka berkumpul di Hard Rock Caf" kemarin (17/10) untuk menyampaikan suara dalam jumpa pers Selamatkan Musik Indonesia #Save RBT.

"Kecewa ya dengan penghentian itu. Emang sih ada masalah. Tapi, apa nggak bisa dicari akar masalahnya, terus diselesaikan. Jangan kayak gini, kita yang nggak ada urusan jadi kena imbas," kata Bunga Citra Lestari (BCL).

Menurut BCL, RBT memiliki manfaat yang luar biasa bagi para penyanyi. Selain sebagai salah satu sumber pendapatan, RBT menjadi sarana untuk promosi. "Kita bikin karya kalau nggak ada promosi ya sia-sia. Nggak ada yang denger. Masak mau suruh orang dengerin radio dari pagi sampai malam? Kalau pakai RBT kan banyak yang bisa denger," ujar BCL.

Pemasukan BCL dari RBT sangat besar. RBT lagu Karenaku Cinta Kau yang dibawakannya pernah tembus angka 1,5 juta. Hal yang katanya tak mungkin diraih dengan penjualan kaset ataupun CD. Senada dengan BCL, Maia Estianty menolak keras penghentian tersebut.

Jika itu benar terjadi, Maia tak tahu lagi bagaimana bisa menjual karyanya dengan laris. "Kalau jualan konvensional sekarang dengan CD pasti dibajak, ya kalau nggak ada RBT kita jualan apa," kata Maia.

RBT memberi Maia pemasukan. Jumahnya tak bisa disebut dengan detail, tetapi ibu tiga anak tersebut mengatakan banyak. Penghentian itu dianggapnya akan mematikan pendapatan.

"Jangan sampai ditutup, cari aja siapa itu yang sedot-sedot begitu, kan bukan salah kita. Dampak penutupan itu pasti rugi dong, ibaratnya kita punya warung, terus warung kita ditutup sehari, sementara kesalahan itu bukan dari kita," ujar Maia.

"Kalau seandainya ditutup, saya pingin teriak. Jangan bajakan nggak diberangus, tapi yang legal diberangus, nggak adil loh," imbuh Maia. Selain BCL dan Maia, acara kemarin dihadiri Melly Goeslaw, Piyu dan istri Flo, Anji, Pasha, serta Giring.